MITRAPOL.com, Lebak Banten – Puluhan petani kelapa sawit yang tergabung dalam asosiasi petani sawit Indonesia melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor administratur perkebunan dan pabrik sawit Kertajaya Kecamatan Banjarsari Kabupaten Lebak, Senin 10/01/2021
Dalam orasinya petani sawit meminta pihak management pabrik sawit Kertajaya tidak menutup pembelian buah tandan sawit segar yang beberapa waktu ini telah di berhentikanya.
Para petani sawit adalah petani binaan perusahaan perkebunan sawit milik negara dari mulai sosialisasi hingga penanaman dan penjualan sejak puluhan tahun silam tiba tiba sekarang di hentikan oleh pihak perusahaan perkebunan kelapa sawit Kertajaya.
” Ini sangat tidak ada rasa keadilan terhadap rakyat petani kelapa sawit yang seharusnya menjadi skala prioritas bukan malah di hentikan, ini jelas tidak adil,” kata Wawan saat orasi
Wawan meminta kepada pihak perkebunan kelapa sawit dan management pabrik segera membuka penerimaan buah tandan segar sawit dari masyarakat.
“Kami mendesak pihak management perkebunan sawit segera mengambil keputusan yang tepat untuk kepentingan masyarakat petani sawit, jangan sampai berlarut-larut yang dapat membuat petani resah dan bertindak brutal karena menyangkut ekonomi penghasilan petani hanya dari penjualan buah kelapa sawit,” imbuhnya
Pihak management perkebunan akhirnya menerima delegasi petani untuk duduk bersama di dalam kantor administratur perkebunan dan pabrik sawit
Dalam aksinya Para petani sawit dapat pengawalan ketat puluhan aparat kepolisian Polres Lebak dan Polsek Banjarsari.
Pewarta : Eli sahroni