Nusantara

Musrenbang Aceh Selatan 2025: Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan

Admin
×

Musrenbang Aceh Selatan 2025: Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan

Sebarkan artikel ini

MITRAPOL.com, Aceh Selatan – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Aceh Selatan untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2025. Berlangsung di Gedung Rumoh Agam Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan,
Senin, (01/04/2024).

Acara ini dihadiri oleh Pj Bupati Aceh Selatan, Cut Syazalisma, S.STP, unsur Forkopimda, pejabat fungsional perencana ahli madya Bapeda Aceh Dr. Sufirmansyah, SE, Msi, para asisten Sekdakab Aceh Selatan, para kepala dinas, para camat, tokoh masyarakat, dan undangan lainnya.

Kadis DPMG Aceh, Dr. Ir. Zulkifli Msi, dan Sekretaris Distanbun Aceh, Azannudin Kurnia, SP, MP, turut menyampaikan materi pada acara ini. Dalam laporannya, Kepala Bappeda Aceh Selatan mengangkat tema “RKP 2025 Akselerasi pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.” Beberapa poin yang disampaikan antara lain mengenai pengurangan ketimpangan wilayah, pembangunan infrastruktur strategis, perkembangan data makro Aceh 2019-2023, target pembangunan makro Aceh Selatan 2025, capaian dan sasaran indikator pembangunan nasional, Aceh, dan Aceh Selatan tahun 2025, prioritas pembangunan Aceh Selatan 2025, serta program unggulan tahun 2025.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Aceh Selatan, Cut Syazalisma, S.STP, menggarisbawahi pentingnya musrenbang dalam proses perencanaan pembangunan daerah. Tahun 2025 menjadi tahun kedua dari dokumen Rencana Pembangunan Daerah (RPD) tahun 2024-2026, yang menetapkan pentingnya penyusunan dokumen perencanaan dan pembangunan daerah berdasarkan instruksi menteri dalam negeri nomor 52 tahun 2022.

Musrenbang ini bertujuan untuk mendapatkan masukan, saran, dan kesepakatan dari berbagai pemangku kepentingan guna menciptakan sinergitas dalam rancangan akhir rencana kerja OPD. Melalui musrenbang ini, program dan kegiatan antar OPD diselaraskan untuk mencapai pencapaian sasaran yang optimal.

Pada tahun 2023, pertumbuhan ekonomi kabupaten Aceh Selatan mencapai 4,20%, meningkat dari tahun sebelumnya sebesar 3,11%. Persentase penduduk miskin pada tahun 2023 berada pada 12,10%, turun dari 12,43% pada tahun 2022, dengan target penurunan menjadi 11,70% pada tahun 2025. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) juga mengalami peningkatan, dari 67,87% pada tahun 2022 menjadi 71,14% pada tahun 2023, dengan target mencapai 71,31% pada tahun 2025.

Pj Bupati juga mengapresiasi terobosan dan upaya dari camat maupun keuchik, seperti inisiatif subsidi pangan dari Kecamatan Pasie Raja dalam memenuhi kebutuhan pokok masyarakat, sebagai bagian dari upaya mewujudkan ketahanan pangan masyarakat.

Acara ditutup dengan ucapan terima kasih kepada semua yang hadir, sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap pembangunan Aceh Selatan.

Pewarta: Rian

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *