MITRAPOL.com, Tasikmalaya Jabar – Mantan Kapolda Jabar Irjen Pol (Purn) Dr. H. Anton Charliyan MPKN selaku Ketua Dewan Pengasuh Ponpes Kebangsaan Asyukandary Bhayangkara didampingi Pimpinan Ponpes KH. Dr. Ujang Sudrajat dan Pimpinan Yayasan DR. Faruq menyambut kedatangan rombongan Kepala Balai Pemasyarakatan (Bapas) Garut, DRS. H. Moch. Kund Bedraningrat, M.Si. Senin (17/4/23).
Kunjungan KA Bapas Garut beserta 8 anggota Rombongan ke Pondok Pesantren Kebangsaan Asyukandary Bhayangkara ini dalam rangka rangkaian Bhakti Sosial di Bulan Ramadhan.
KA Bapas Garut jauh-jauh mengunjungi Ponpes Asyukandari Bhayangkara ini karena Ponpes ini memang bukan Ponpes biasa-biasa saja, tapi merupakan Ponpes yang telah resmi dapat mandat dari Pemerintah sebagai Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) yang Khusus menangani Anak Bermasalah dengan Hukum (ABH) sebelum nanti meningkat kearah LPKS ABH.
Sebagaimana disampaikan oleh Irjen Anton Charliyan, Ponpes ini berfungsi untuk membimbing dan membina anak-anak yang belum dewasa yang terindikasi telah melanggar aturan Hukum menjadi anak yang berprilaku baik.
Di wilayah Jabar, LKS sejenis ini baru ada 2 lembaga saja, yaitu di Cianjur dan di Cilebu Tasikmalaya, sehingga Ponpes ini mempunyai nilai strategis tersendiri, disamping melaksanakan sistem pembelajara umum, tapi juga lebih menitik beratkan kepada pembangunan karakter, membangkitkan jiwa nasionalisme yang tinggi, wajib taat hukum dan per UU-an, wajib taat kepada norma etika, adat tradisi yang sudah ada dimasing-masing wilayahnya.
Di tempat yang sama, dalam sambutannya Kabapas Garut Drs. Kun mengatakan, Bapas akan membantu sepenuhnya peningkatan LPS ABH menjadi LPKS dan dalam rangka safari Baksos ini mohon dapatnya bantuan ini diterima dan bisa membantu Masyarakat lingkungan dan santri-santri yang ada di Ponpes ini, ujarnya.
Sementara, pimpinan Ponpes KH. Dr. Ujang S, dalam kesempatan ini menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan ka Bapas, dan Ponpes akan bekerja dengan maksimal dalam rangka penanganan ABH ini, di Ponpes ini sudah ada Dokter Tim akhli Physiater dan 5 doktor S3 sebagai tenaga Akademis, serta mendapat dukungan penuh dari Kapolres Garut, KPAI, serta institusi terkait seperti Camat, Dikbud, Dinsos dan Depag, jelasnya.
Kabapas Garut membagikan sekitar 100 paket sembako dan memberikan santunan kepada 30 anak yatim dan dalam Kesempatan tersebut, Kabapas Garut juga didaulat menjadi Bapak Asuh Ponpes Asyukandari Bhayangkara oleh Abah Anton sapaan akrab dari Anton Charliyan dan Pimp Ponpes KH. Dr. Ujang.
Hadir dalam acara tersebut, Kapolres, Camat Cilebu, KPAI kab. Tasik, Ka KUA, Ketua IGMP Tasik Kota, Satpol PP, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta unsur intitusi terkait.
DR
