Nusantara

Penjabat Bupati Hadiri Rapat Paripurna HUT ke-25 Kabupaten Sarolangun 

Admin
×

Penjabat Bupati Hadiri Rapat Paripurna HUT ke-25 Kabupaten Sarolangun 

Sebarkan artikel ini
Penjabat Bupati Hadiri Rapat Paripurna HUT ke-25 Kabupaten Sarolangun 2

MITRAPOL.com. Sarolangun Jambi – Penjabat Bupati Sarolangun Dr Bahri, S.STP, M.Si menghadiri Rapat Paripurna istimewa dalam rangka memperingati HUT ke 25 Kabupaten Sarolangun Tahun 2024, di Gedung DPRD kabupaten Sarolangun, Selasa (15/10/2024).

Rapat paripurna DPRD Sarolangun dipimpin langsung Ketua DPRD Sarolangun Ahmad Jani, didampingi Waka I DPRD Sarolangun Cik Marleni, SE, dan Waka II DPRD Sarolangun Dedy Ifriyansah, SM.

Hadir, PJs Gubernur Jambi Dr H Sudirman, SH, MH beserta ibu, Anggota DPRD Provinsi Jambi, PJ Bupati Sarolangun Dr Bahri, S.STP, M.Si beserta ibu, Para PJ Bupati/Walikota Se-provinsi Jambi, Para Bupati Kabupaten tetangga, Para Mantan Bupati dan Wakil Bupati Sarolangun, Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, S.Ik, Ketua PN Sarolangun Deka Diana, SH, MH, Pabung Kodim 0420/Sarko Mayor CHK Dedy Afrizal, dan jajaran forkompinda Sarolangun.

Selain itu hadir juga PJ Sekda Sarolangun Ir Dedy Hendry, M.Si, para Calon Bupati Kabupaten Sarolangun, Para kepala OPD dilingkungan Pemkab Sarolangun, Pihak perusahaan/Perbankan, Unsur Tripika Kecamatan, para Lurah, Kepala Desa, Ormas, OKP, LSM dan tokoh masyarakat Sarolangun.

Dalam sambutannya, Penjabat Bupati Sarolangun Bahri mengatakan momentum HUT Kabupaten Sarolangun ini dalam proses transformasi kepemimpinan daerah dan nasional menuju Indonesia Maju, khususnya mewujudkan Kabupaten yang berdaya saing maju sejahtera.

Penjabat Bupati Hadiri Rapat Paripurna HUT ke-25 Kabupaten Sarolangun 1

Pada 12 Oktober 2024 Kabupaten Sarolangun tepat memasuki usia yang ke-25 yang hari ini diperingati bersama di usia 25 tahun ini diharapkan Kabupaten Sarolangun sudah mampu mandiri dalam upaya penyelenggaraan pemerintahan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

” Kabupaten Sarolangun sebagaimana menjadi tujuan pembentukan Kabupaten Sarolangun yang merupakan pemekaran dari Kabupaten induk yaitu Kabupaten Sarko Kabupaten. Sejak dibentuk, daerah Kabupaten Sarolangun telah dipimpin oleh empat orang Bupati definitif dan 4 orang penjabat Bupati,” ujarnya.

Bahri juga menyebutkan selama 25 tahun ini telah banyak keberhasilan pembangunan yang dicapai hingga saat ini yaitu antara lain dengan capaian indikator sebagai berikut indeks pembangunan manusia IPM dengan nilai 73,05, tingkat pertumbuhan ekonomi pada tahun 2023 sebesar 4,02%, indeks Gini Rasio sebesar 0,38, PDRB per kapita atas dasar harga berlaku sebesar 21.58,73 miliar,.

Kemudian di bidang infrastruktur jalan, telah dilakukan pembangunan dengan panjang jalan yang menjadi kewenangan Kabupaten Sarolangun sepanjang 1.167,82 KM dengan kondisi jalan sepanjang 434,10 KM atau 37,17%. Memiliki jumlah satuan pendidikan anak usia dini (PAUD) sebanyak 510 sekolah Jumlah Sekolah Dasar sebanyak 248 sekolah Jumlah Sekolah menengah Pertama sebanyak 83 sekolah dan jumlah Sekolah menengah Atas kejujuran sebanyak 25 sekolah.

”Memiliki Puskesmas sebanyak 16 unit pada 11 Kecamatan yang sudah rawat inap sebanyak 15 unit Puskesmas, Puskesmas pembantu sebanyak 51 unit poskes banyak 105 unit dan Posyandu sebanyak 363 unit,” jelasnya.

Secara potensi Kabupaten Sarolangun memiliki potensi sumber daya alam dan ekonomi yang banyak dan berlimpah antara lain sebagai berikut, di sektor perkebunan mempunyai potensi area untuk kelapa sawit seluas 96.762,55 hektar, karet seluas 126.590,42 hektar, kopi seluas 777 hektar, di sektor pertambangan mempunyai potensi batubara sebesar 124,4 juta ton.

Penjabat Bupati Hadiri Rapat Paripurna HUT ke-25 Kabupaten Sarolangun 

Kemudian potensi emas minyak dan gas bumi, di sektor pertanian mempunyai potensi lahan seluas 8.156 hektar dan lahan kering 471.476 hektar. Di sektor pariwisata mempunyai potensi wisata alam wisata, Budaya dan wisata sejarah antara lain goa calo petak di kecamatan Limun, pemandian air panas Pakuhaji Taman Nasional Bukit 12, pemandian Air muat Kampung Madani Suku Anak Dalam (SAD) di kecamatan Air Hitam, panorama puncak Bukit tempurung dan wisata Pondok bulu Bukit Raya di Kecamatan Batang Asai.

”Potensi sumber daya ekonomi masyarakat berupa UMKM kerajinan batik, Kemudian potensi emas minyak dan gas bumi, di sektor pertanian mempunyai potensi lahan seluas 8.156 hektar dan lahan kering 471.476 hektar. Di sektor pariwisata mempunyai potensi wisata alam wisata, Budaya dan wisata sejarah antara lain goa calo petak di kecamatan Limun, pemandian air panas Pakuhaji Taman Nasional Bukit 12, pemandian Air muat Kampung Madani Suku Anak Dalam (SAD) di kecamatan Air Hitam, panorama puncak Bukit tempurung dan wisata Pondok bulu Bukit Raya di Kecamatan Batang Asai. Potensi sumber daya ekonomi masyarakat berupa UMKM kerajinan batik,makanan tradisional dan kuliner lainya,” jelas PJ Bupati

”Saya juga mengapresiasi indeks pembangunan manusia yang tadi sampaikan oleh PJ Bupati Sarolangun termasuk juga terkait dengan pertumbuhan ekonomi IPM Kabupaten Sarolangun sekarang mencapai 73,05 dan pertumbuhan ekonomi juga cukup baik di posisi 4,02%,” jelasnya.

”Meskipun berbagai banyak capaian dan prestasi kita tidak boleh juga berpuas diri dengan capaian-capaian pembangunan tersebut kita harus terus meningkatkan kinerja kita apalagi dinamika masyarakat sangat cepat dan harapan publik terus meningkat agar daerah kita semakin maju serta masyarakatnya sejahtera,” ucapnya.

 

Pewarta : Hendri