Jakarta

Suara Emas Alumni 80-an: Paduan Suara JKT 80 Hadirkan Semangat di Usia Senja

Admin
×

Suara Emas Alumni 80-an: Paduan Suara JKT 80 Hadirkan Semangat di Usia Senja

Sebarkan artikel ini
Suara Emas Alumni 80-an: Paduan Suara JKT 80 Hadirkan Semangat di Usia Senja
Alumni 80-an yang tergabung dalam paduan Suara JKT 80

MITRAPOL.com, Jakarta – Semangat berkarya tak mengenal usia. Itulah yang ditunjukkan Komunitas Ikatan Alumni (Iluni) 80-an yang membentuk kelompok paduan suara bertajuk JKT 80. Mereka berlatih vokal secara rutin untuk mempersiapkan penampilan dalam rangka menyambut peringatan 500 tahun Indonesia merdeka dan memenuhi undangan Wakil Gubernur DKI Jakarta pada acara mendatang.

Dudy Agustin, alumni SMAN 70 Jakarta angkatan 1983, mengungkapkan ide pembentukan paduan suara ini berawal dari keinginan untuk mengisi hari-hari dengan kegiatan positif dan penuh kebersamaan.

“Kami ingin tetap berkarya di usia yang tak lagi muda. JKT 80 ini menjadi wadah bagi teman-teman yang suka bernyanyi dan berkesenian untuk berlatih bersama,” ujarnya kepada mitrapol.

Menurut Dudy, informasi tentang acara Gempita 80 yang digagas musisi Adi MS menjadi pemicu terbentuknya grup ini. “Kami mengajak teman-teman dan Alhamdulillah terkumpul hampir 100 orang. Setelah melalui proses audisi, terbentuklah paduan suara JKT 80 yang diisi bapak-ibu berusia 55 tahun ke atas, namun tetap memiliki semangat luar biasa. Banyak dari kami memiliki latar belakang sebagai penyanyi kafe, karaoke, atau seniman musik,” jelasnya.

Suara Emas Alumni 80-an: Paduan Suara JKT 80 Hadirkan Semangat di Usia Senja
Koordinator Latihan SWARA JKT80

Bogie Ayunda Agustine, salah satu anggota, mengatakan motivasinya bergabung adalah untuk tampil bersama orkestra. “Harapannya, kami bisa terus kompak dan dilibatkan dalam berbagai acara lain di masa depan,” tuturnya.

Senada, Praditya Gautama atau Didiet, alumni SMAN 29 angkatan 1980, mengaku sempat ragu untuk bergabung. Namun, kecintaannya pada paduan suara sejak SMP membuatnya mantap.

“Kegiatan ini positif, bisa mengisi masa pensiun, menambah teman baru, sekaligus menjadi sarana healing,” katanya.

Latihan rutin JKT 80 selalu diakhiri dengan doa bersama dan sesi foto. Keceriaan, semangat, dan kekompakan terlihat jelas di antara para anggota. Dengan bimbingan pelatih profesional, alunan suara mereka mampu membuat pendengar larut menikmati harmoni indah yang tercipta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *