Jakarta

Mayoritas Pengprov PSTI Dukung H. Surianto Jadi Ketua Umum PSTI 2025–2029

Admin
×

Mayoritas Pengprov PSTI Dukung H. Surianto Jadi Ketua Umum PSTI 2025–2029

Sebarkan artikel ini
Mayoritas Pengprov PSTI Dukung H. Surianto Jadi Ketua Umum PSTI
Penyerahan formulir pencalonan H.Surianto sebagai Ketum PSTI

MITRAPOL.com, Jakarta — Dukungan terhadap H. Surianto untuk memimpin Persatuan Sepaktakraw Seluruh Indonesia (PSTI) periode 2025–2029 semakin menguat. Mayoritas pengurus provinsi (Pengprov) PSTI di seluruh Indonesia menyatakan dukungan kepada Ketua Umum PSTI Sulawesi Selatan tersebut menjelang Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) PSTI yang akan digelar pada 1 November 2025 di Gedung KONI Pusat, Senayan, Jakarta.

Kisruh kepengurusan PB PSTI yang berawal sejak Munas Desember 2014 kini diperkirakan mencapai puncaknya. Setelah adanya keputusan Badan Arbitrase Keolahragaan Indonesia (BAKI), KONI Pusat mengambil alih kepengurusan PSTI periode 2021–2025 melalui pembentukan caretaker berdasarkan SK Nomor 148 Tahun 2025, yang diketuai oleh Mayjen TNI (Purn) Eko Budi Soepriyanto, selaku Kepala Bidang Organisasi KONI Pusat.

Sebagai tindak lanjut, KONI Pusat telah melaksanakan rapat koordinasi dan konsultasi pada 25 Oktober 2025, yang dihadiri oleh 33 utusan Pengprov PSTI se-Indonesia. Dalam rapat tersebut, panitia penjaringan mulai menyebarkan formulir pendaftaran bagi bakal calon Ketua Umum PSTI.

Pada 27 Oktober 2025, H. Surianto resmi mengambil formulir pendaftaran calon Ketua Umum PSTI periode 2025–2029. Ia didampingi oleh perwakilan tujuh provinsi pendukung, yakni DKI Jakarta, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Papua Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, dan Lampung.

Pengambilan formulir dilakukan di Sekretariat Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP), lantai 11 Gedung KONI Pusat, dan diterima langsung oleh Ketua TPP Brigjen TNI (Purn) Purwadi.

Dalam keterangannya kepada awak media, H. Surianto menyampaikan bahwa pencalonannya dilandasi tekad untuk memajukan cabang olahraga sepaktakraw sebagai warisan budaya Indonesia agar mampu bersaing di tingkat internasional.

“Jika saya diberi amanah memimpin PSTI periode 2025–2029, insyaallah sepaktakraw Indonesia akan berprestasi di tingkat dunia, tidak lagi berada di bawah bayang-bayang Thailand dan Malaysia,” ujarnya. Senin (27/10).

“Saya juga berkomitmen membentuk liga sepaktakraw nasional yang berjenjang dari tingkat junior hingga senior secara berkesinambungan,” tambahnya.

Sebagai informasi, H. Surianto merupakan pengusaha sukses asal Parepare, Sulawesi Selatan. Di bawah kepemimpinannya, PSTI Sulawesi Selatan berhasil menjadi juara umum PON Papua 2020 dan PON Aceh–Sumut 2024. Ia juga berpengalaman sebagai manajer timnas Sepaktakraw dalam berbagai ajang internasional, termasuk SEA Games Vietnam dan Kejuaraan Dunia di Bangkok, Thailand.

Salah satu perwakilan pendukung dari Papua Barat, Hasan Cono, menyatakan keyakinannya terhadap kepemimpinan H. Surianto.

“Kami percaya dengan komitmen dan rekam jejak beliau. H. Surianto telah membuktikan kemampuannya membangun sepaktakraw di Sulawesi Selatan,” ujarnya.

Calon Tunggal yang Didukung Mayoritas Pengprov

Hingga saat ini, 22 dari 33 Pengprov PSTI telah memberikan surat pernyataan dukungan kepada H. Surianto. Dengan dukungan tersebut, besar kemungkinan ia akan menjadi calon tunggal Ketua Umum PSTI dalam Munaslub mendatang.

Perwakilan dari Sulawesi Tengah menambahkan,“Kami tidak ragu, dengan dukungan hampir seluruh provinsi, H. Surianto akan menjadi nakhoda baru PSTI periode 2025–2029.”

Menutup konferensi persnya, H. Surianto mengajak seluruh Pengprov PSTI untuk bersatu membangun sepaktakraw Indonesia.

“Saya akan merangkul semua pihak, baik yang mendukung maupun yang belum, untuk bersama-sama memajukan sepaktakraw nasional. Tidak ada lagi perbedaan atau dikotomi di antara kita,” tegasnya.