MITRAPOL.com, Tangerang Raya – Kegiatan bertajuk BERSATU di Tangerang Raya menjadi wadah positif bagi para pelajar untuk menyalurkan energi dan menjauhkan diri dari perilaku negatif seperti narkoba, tawuran, serta tindakan anarkis lainnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Nazario Delima Adventus dalam keterangannya, Rabu (10/12).
Nazario menjelaskan, kegiatan BERSATU lahir dari kebutuhan menghadirkan ruang yang konstruktif bagi pelajar di wilayah Tangerang Raya.
“Agenda ini merupakan upaya kami untuk membantu para pelajar, khususnya di Tangerang Raya, agar menjauhi narkoba, tawuran, dan tindakan anarkisme lainnya,” ujarnya.
Salah satu langkah yang ditempuh panitia adalah menggelar turnamen futsal sebagai sarana penyaluran bakat dan energi para siswa. Menurut Nazario, olahraga menjadi alternatif efektif untuk mengalihkan kecenderungan perilaku negatif.
“Dengan event ini, teman-teman yang sebelumnya mencari jati diri melalui tawuran atau narkoba bisa menyalurkannya di lapangan futsal. Energi negatif itu kita ubah menjadi aktivitas yang positif,” paparnya.
Panitia juga menyisipkan pesan sosial mengenai pentingnya menjaga kekompakan dan hubungan baik antar pelajar. Nazario menegaskan bahwa rivalitas hanya berlaku selama pertandingan berlangsung.
“Di lapangan kita berkompetisi, tetapi di luar lapangan kita semua saudara. Tidak ada lagi yang namanya tawuran pelajar,” tegasnya.
Nazario berharap kegiatan positif seperti ini dapat terus berjalan dan memberi dampak signifikan terhadap penurunan kasus kenakalan pelajar di Tangerang Raya.
“Saya berharap kegiatan ini dapat berkelanjutan. Tawuran pelajar di Tangerang Raya bisa kita hentikan melalui aktivitas positif seperti ini,” ucapnya.
Kegiatan BERSATU diikuti oleh 20 SMA/SMK se-Tangerang Raya. Melalui kolaborasi dan aktivitas positif, kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat karakter pelajar serta menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, sehat, dan bebas dari kekerasan maupun penyalahgunaan narkoba.












