Nusantara

Di Balik Seragam Ada Kepedulian, Polres Labusel Bersama Warga Pulihkan Batang Toru Pascabencana

Admin
×

Di Balik Seragam Ada Kepedulian, Polres Labusel Bersama Warga Pulihkan Batang Toru Pascabencana

Sebarkan artikel ini
Di Balik Seragam Ada Kepedulian, Polres Labusel Bersama Warga Pulihkan Batang Toru Pascabencana
Di Balik Seragam Ada Kepedulian, Polres Labusel Bersama Warga Pulihkan Batang Toru Pascabencana

MITRAPOL.com, Tapanuli Selatan — Polres Labuhanbatu Selatan (Labusel) menunjukkan kepedulian kemanusiaan dengan turun langsung membantu evakuasi serta penanganan dampak banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Desa Garoga dan sejumlah desa di Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan. Kegiatan kemanusiaan tersebut berlangsung selama lima hari, sejak Sabtu hingga Rabu (13–17/12/2025).

Banjir bandang yang terjadi akibat meluapnya Sungai Garoga menyebabkan permukiman warga di sepanjang bantaran sungai terdampak material kayu gelondongan, batu, pasir, dan lumpur dengan luasan sekitar dua hektare. Sejumlah fasilitas umum turut terdampak, di antaranya Gereja Kristen Protestan Angkola (GKPA) di Desa Aek Ngadol, serta rumah warga di Desa Aek Ngadol, Aek Ngadol Sitinjak, Huta Godang, dan Garoga.

Dalam operasi kemanusiaan tersebut, personel Polres Labuhanbatu Selatan di bawah koordinasi Kabag Log AKP Mulyadi, S.H., mendirikan tenda pleton polisi, tenda pantau Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta dapur umum guna mendukung kebutuhan logistik dan operasional di lokasi bencana.

Proses pembersihan material dilakukan secara intensif dengan mengerahkan dua unit alat berat jenis ekskavator (beko), serta dibantu personel yang bekerja secara manual menggunakan peralatan sederhana seperti cangkul, sekop, dan angkong.

Pada hari Minggu dan Senin, fokus pembersihan diarahkan ke bantaran Sungai Garoga dan area Gereja GKPA yang tertimbun lumpur. Selanjutnya, pada Selasa hingga Rabu (16–17/12/2025), kegiatan dilanjutkan ke kawasan permukiman warga. Personel juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi banjir susulan dan selalu mengutamakan keselamatan jiwa.

Sebagai bagian dari upaya mitigasi jangka panjang, Polres Labuhanbatu Selatan bersama warga melakukan penanaman 15 bibit pohon durian dan satu bibit pohon ketapang di titik-titik yang dinilai rawan banjir dan longsor.

Kapolres Labuhanbatu Selatan, AKBP Aditya S.P. Sembiring Muham, S.I.K., menegaskan bahwa keterlibatan jajarannya merupakan bentuk nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat yang tengah menghadapi musibah.

“Polri tidak hanya hadir untuk menjaga keamanan, tetapi juga terpanggil membantu masyarakat saat terjadi bencana. Kami berupaya semaksimal mungkin agar aktivitas warga dapat kembali normal serta memberikan rasa aman dan harapan di tengah situasi sulit,” ujar Kapolres.

Ia juga mengapresiasi dedikasi personel yang tetap bekerja meski kondisi cuaca di lokasi bencana masih diguyur hujan dan berpotensi menimbulkan banjir susulan.
“Alhamdulillah, selama kegiatan berlangsung tidak ditemukan hambatan berarti. Ini berkat kerja sama semua pihak dan dukungan masyarakat setempat,” tambahnya.

Selain pengerahan personel dan alat berat, Polres Labuhanbatu Selatan juga mengoperasikan tiga unit dump truck setiap hari untuk mengangkut material lumpur sekaligus mendistribusikan bantuan logistik dan sembako kepada warga terdampak. Langkah ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dan mempercepat proses pemulihan pascabencana di wilayah Batang Toru.