Nusantara

Wow, Ternyata Dispora Provinsi Sumut kelola anggaran 230,9 miliar

Admin
×

Wow, Ternyata Dispora Provinsi Sumut kelola anggaran 230,9 miliar

Sebarkan artikel ini

MITRAPOL.com, Medan Sumut – Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Utara, di tahun 2024 mengelola anggaran senilai 230,9 miliar. Anggaran tersebut dialokasikan berbagai jenis kegiatan termasuk belanja hibah bagi penyelenggaraan Pengurus Provinsi Pelatda PON di Sumatera Utara. Namun apakah nilai tersebut dapat terealisasi seluruhnya.

Saat dihubungi terkait anggaran senilai 230,9 miliar yang dikelolanya, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Utara tidak menanggapi konfirmasi dari awal media. Tentu hal ini menimbulkan berbagai spekulasi dan dugaan miring dari pengelolaan anggaran tersebut.

Terkait hal ini, Hermansyah, Kepala Perwakilan media mitrapol Provinsi Sumatera Utara yang sangat menyayangkan atas sikap Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Utara.

“Kami sangat menyayangkan sikap Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Utara di mana saat kami mengkonfirmasi terkait anggaran senilai 230,9 miliar melalui pesan WhatsApp. Terlihat pesan masuk dan terbaca, tapi tidak dibalas,” ungkap Herman, Rabu ( 31/7).

Dijelaskannya, bahwa anggaran miliaran tersebut diperuntukkan untuk berbagai kegiatan serta belanja hibah.

“Saya melihat banyak sekali belanja-belanja dari anggaran giliran tersebut seperti belanja hibah yang diserahkan kepada pengurus provinsi pelatda pon Sumatera Utara dengan berbagai cabang olahraga. Kemudian ada salah satu contoh nilai anggaran sangat fantastis untuk pembelian lampu penerangan jalan Sport Center senilai 8,2 miliar. Bahkan masih ada banyak lagi anggaran belanja hingga ratusan juta yang belum dijabarkan oleh kami,” jelasnya.

Hermansyah berharap kepada Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Utara terbuka serta transparan kepada awak media guna mengklarifikasi anggaran miliaran tersebut.

“Kami sangat berharap kepada Kepala Dinas Dispora Provinsi Sumatera Utara untuk terbuka dan transparan mengenai anggaran tersebut. Sehingga publik dapat mengetahui peruntukan anggaran tersebut sesuai dengan realisasinya,” tutup Hermansyah.

 

Tim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *