MITRAPOL.com, Lampung Timur – Pada tahun 2023, Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lampung Timur mengelola anggaran swakelola senilai 6,7 miliar. Anggaran-anggaran tersebut terbagi dari beberapa seksi dan bidang wilayah kerja setempat. Namun, apakah nilai anggaran miliaran tersebut benar adanya dan sudah terlaksana. Penelusuran media ini menemui Kepala Kemenag Lampung Timur, Senin (8/5/2023).
Adapun nama pejabat yang membidangi anggaran serta nilai di masing-masing bidang/seksi-seksi sebagai berikut :
- Anggaran Bid. Pendidikan Madrasah (Daroji) senilai 3,083 miliar
- Anggaran Sekretariat /Bid. Tata Usaha (Masturi) senilai 630 juta
- Anggaran Bid.Bimas (Muhlisin) senilai 2,2 miliar
- Anggaran Bid.Penyelenggara Agama Hindu (Ida Bagus) senilai 612 juta
- Anggaran Bid. Haji (Liwon) senilai 126, 7 juta
Saat ditemui, H. Indra Jaya, S.Ag sebagai Kepala Kemenag Kabupaten Lampung Timur sedang tidak berada di tempat kerja, dikarenakan dinas luar.
“Pak Kepala sedang memantau dan pemberi materi dalam acara manasik haji tingkat Kabupaten. Terkait anggaran, Pak Kepala yang mempunyai kewenangan KPA ( Kuasa Pengguna Anggaran ). Terkecuali, beliau memberikan amanah kepada kami,” ungkap Masturi Bidang Tata Usaha (TU) mewakili Kepala Kemenag Lampung Timur.
Selanjutnya, tim media menemui Daroji pada Bidang Pendidikan Madrasah (Penmad) yang mengelola anggaran senilai 3,83 miliar. Dijelaskannya, bahwa nilai anggaran tersebut benar adanya dan diawasi oleh irjen dan Kemenkeu.
“Jadi, anggaran sejak tahun 2022, seluruhnya disatker kemenag semua seksi harus dimasukkan kedalam sistem informasi rencana umum pengadaan. Anggaran 3 miliar termasuk gaji pegawai,guru dan madrasah, tukin, dana bos sekolah negeri, tunjangan makan agar supaya tercover. Karena anggaran ini di monitor oleh irjen dan kementerian keuangan,” jelas Daroji saat diwawancarai Mitrapol.
Dari masing-masing item anggaran yang dikelola bidang Penmad (Pendidikan Madrasah). Patut disoroti dan terkesan pemborosan dan poya – poya anggaran adalah dari anggaran sewa kendaraan ( rental ) yang mencapai puluhan juta.
“Ya memang ada sewa 2 unit kendaraan merk Toyota Riborn Tahun 2020 untuk inventaris saya dan Masturi selaku kepala Tata Usaha. Kita pake dari ASSA RENTAL dari Bandar Lampung,” kata Daroji.
Atas jawaban keduanya, kedepan media ini juga akan meminta tanggapan secara langsung dari H. Indra Jaya, S.Ag selaku Kepala Kemenag Kabupaten Lampung Timur. Sehingga penggunaan anggaran – anggaran yang dikelola Kemenag Lampung Timur, benar-benar terlaksana.
Pewarta : MM
