MITRAPOL.com, Pandeglang – Oknum PNS yang mengaku hanya supir anggota Dewan Perwakilan Rakyat RI diduga indohoy di hotel bersama istri orang lain.
Awak media saat melakukan liputan di wilayah labuan, salah satu dari awak media melihat diduga kuat itu adalah kakak iparnya, yaitu seorang perempuan masuk kedalam hotel.
Dipantau dari kejauhan kecurigaan benar bahwa itu adalah kakak ipar dari salah satu awak media.
Tidak berselang waktu lama datang seorang laki – laki tua dengan mobil sedannya untuk menemui kakak ipar dari salah satu awak media ini dilantai kedua.
Benar saja, setelah diatas terlihat bahwa lelaki tersebut duduk dikursi di depan kamar yang mereka sudah janjikan untuk istirahat dan makan siang.
Setelah makan mereka masuk dalam kamar, dan dan langsung awak media mengetuk pintu dan melihat si laki laki sudah tidak memakai busana sehelai pun.
Si perempuan mengaku bahwa dirinya mau menuruti ketemuan dihotel dikarenakan janji janji manis dan sudah lama si lelaki ngajak saya untuk ngamar.
Demi Allah,” ucap sebut saja sarmunah saya tidak ingin melayani dia, tapi saya ini semenjak awal saya kenal dia dari pantai pas saya dagang dipantai selalu nelpon dan ngajak ngamar.
Dia ngaku sebagai anggota DPR RI pak kepada saya, sudah kita selingkuh saja aman ko, kamu akan saya bikin senang,” ucapnya dia serasa menceritakan kekesalan hatinya.
“Saya sangat gemetaran pak, katanya, saya tidak tahu adik ipar saya melihat saya, sehingga bisa kejadian seperti ini,” lanjutnya.
Memang itu bangor pak (Kurang ajar) dia sudah tua setiap telpon saja selalu ngajak dan ingin merasakan tubuh saya.
Dilokasi yang sama, oknum PNS ini saat dikonfirmasi Inisial (B.S) mengaku kepada awak media bahwa dirinya bersalah saat tertangkap basah tanpa busana didalam hotel diduga bersama istri orang lain dan mengaku khilaf.
“Saya bukan anggota DPR Pak, tapi saya memang PNS sebagai supir anggota DPR pusat,” ucapnya.
Saya ingin happy pak, dan saya karena kasihan terangnya berkelik seakan tidak bersalah untuk memutar fakta.
Sudahlah pak, saya paham, saya mengaku salah, saya akan tobat saya tidak akan mengulanginya kembali.
Pewarta : R. S
