MITRAPOL.com, Banten – Potensi gangguan dalam pelaksanaan Pilkada memerlukan perhatian serius, karena berbagai kerawanan bisa terjadi pada setiap tahapan Pilkada, seperti kecurangan Pemilu, pelanggaran pidana dan masalah lainnya.
Guna mengamankan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024, Polda Banten menggelar apel pergeseran personel PAM TPS Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan “Mantap Praja Maung 2024”, di halaman Polda Banten, Senin (25/11/2024).
Apel dipimpin langsung Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto yang didampingi Wakapolda Banten Brigen Pol Hengki dan Pejabat Utama (PJU) Polda Banten serta seluruh personel yang terlibat pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Dalam sambutannya Kapolda Banten Suyudi Ario Seto mengatakan,”Kegiatan ini merupakan implementasi tahapan manajemen operasi dan sarana untuk melakukan pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarpras. “Kegiatan apel pergeseran pasukan yang kita laksanakan saat ini memiliki makna yang strategis, yaitu sebagai implementasi tahapan manajemen operasi dan sarana untuk melakukan pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarpras dibawah kendali operasi Polda Banten, sehingga diharapkan kita dapat melaksanakan tugas pokok,” ujarnya.
Lanjut Kapolda,”Dalam beberapa hari ke depan kita akan menghadapi tantangan dan tugas yang berat yaitu pengamanan pemungutan suara, yang akan dilaksanakan 27 November 2024. Harus kita pahami bersama, bahwa tahapan pemungutan dan penghitungan suara, merupakan fase yang sangat penting dan krusial dalam proses Pilkada. Dalam tahapan ini kita akan dihadapkan pada berbagai permasalahan yang berpotensi menggangu pelaksanaan pilkada dan menimbulkan kerawanan kamtibmas,” ujarnya.
Masih hal yang sama,”Terdapat beberapa kerawanan yang diprediksi dalam pelaksanaan Pilkada 2024 yang harus di antisipasi berbagai kerawanan yang diprediksi dapat terjadi diantaranya, adanya komplain warga yang tidak dapat menggunakan hak pilihnya, money politic, ketidaknetralan penyelenggara pilkada, intimidasi, dan adanya penolakan terhadap hasil penghitungan suara di TPS serta potensi terjadinya bentrok fisik antar pendukung pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah,” paparnya.
“Didalam melakukan pengamanan tahap pemungutan suara akan dilibatkan sejumlah 27.308 personel, yang terdiri dari 4.344 personel polri, 1.530 personel TNI dan 21.434 personel linmas, serta Power On Hand Kapolda Banten sebanyak 120 Personel Brimob dan Samapta yang bersiaga di mako Polda Banten,” terang Kapolda Banten.
Dengan memperhatikan luas wilayah, karakteristik kerawanan daerah, jumlah TPS dan kekuatan personel yang kita miliki, tentu kita masih perlu melakukan upaya penguatan harkamtibmas. Oleh karena itu, saya berharap seluruh personel mampu memperkokoh kerja sama sinergis dengan penyelengga pilkada, satuan tni, masyarakat dan mitra keamanan lainya, agar pesta demokrasi Pilkada 2024 di Provinsi Banten dapat berlangsung aman, jujur, adil dan demokratis.
Untuk menghadapi tugas mulia pengamanan Pilkada tahun 2024, dalam apel pergeseran pasukan ini, ada beberapa arahan disampaikan kepada seluruh personel, untuk dipedomani dan dilaksanakan, yaitu :
1. Siapkan mental dan fisik dengan dilandasi komitmen moral dan disiplin kerja yang tinggi, dalam melaksanakan pengamanan
2. Petakan setiap potensi kerawanan pada setiap tempat pemungutan suara, serta lakukan deteksi dini
3. Perkokoh kerja sama yang harmonis
4. Bagi segenap anggota Polri, agar tetap jaga komitmen dan netralitas, serta tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis
5. Tingkatkan kewaspadaan terhadap potensi ancaman terorisme yang memanfaatkan momen Pilkada 2024,
6. Lakukan penegakan hukum terhadap pelanggaran tindak Pilkada secara terpadu,
7. Bagi personel bko polda banten, segera lakukan penyesuaian diri, lakukan orientasi lapangan,
8. Bagi para Kasatwil, berikan arahan dan petunjuk yang jelas kepada anggota sebelum bertugas, serta lakukan pengawasan dan pengendalian secara melekat.
“Saya mengajak masyarakat untuk bersama sukseskan Pilkada 2024. “Marilah kita memantapkan tekad dan komitmen dalam rangka mengawal, mengamankan dan mensukseskan Pilkada tahun 2024,” pungkas Kapolda Banten.
Pewarta : Muklis
