MITRAPOL.com, Bandar Lampung – Usai menjabat Pj.Walikota Metro selama kurang lebih dua bulan. Akhirnya, Descatama Paksi Moeda kembali menjabat dan bertugas sebagai Kadispora Provinsi Lampung. Walaupun hanya sebentar menduduki kursi nomor satu di Pemerintah Kota Metro. Namun, sebagai masyakat media ini memiliki kesan dan penilaian tersendiri atas kepemimpinannya.
Di sela-sela esibukannya dalam mendampingi Gubernur Lampung dalam menjalankan berbagai program – program kerja, Descatama yang didampingi salah satu jajarannya masih bisa meluangkan waktu menemui media ini.
Kedatangan saya disambut hangat dan ngobrol santai seputar kemajuan dan prestasi bidang olahraga di provinsi Lampung. Tentu banyak sekali yang harus dibahas yang berkenaan dari dampak efesiensi anggaran. Namun, pastilah tidak cukup waktu dengan kesibukan agenda beliau mandampingi Bapak Gubernur Lampung.
Secara fakta, anggaran yang dikelola oleh Dispora Provinsi Lampung ditahun 2024, sangat cukup besar. Tetapi dari adanya pengurangan efesiensi anggaran oleh pemerintah pusat dirinya tetap memaksimalkan agar kegiatan – kegiatan tetap berjalan dengan keterbatasan anggaran dengan melihat urgentsi. Sehingga seluruhnya dapat berjalan baik dan tepat sasaran.
Dikatakan Kadispora, bahwa dirinya sangat memberikan apresiasi atas apa yang disampaikan media ini. Sebab, sebagai kontrol sosial dari pilar keempat di negara ini. Tentu peran media memiliki hak mengontrol dan ikut mengawasi serta mengklarifikasi dari kebenaran anggaran yang digunakan oleh suatu institusi pemerintah.
“Saya menarik apa yang disampaikan tadi, artinya kalau dia memang tidak paham karakter dinasnya seolah – olah anggaran itu besar. Saya kaget, contoh perjalanan dinas sampai hingga sekian ratus juta. Hingga terpikir apakah benar, dan ternyata saya ingat pada tahun ini kita akan berangkatkan atlet Lampung ke Pornas di NTT, NTB. Setelah itu, ada juga pekan olahraga pelajar di Aceh dan Sumatera Utara,” kata Destama saat di temui Mitrapol.com, didampingi Budi selaku Sekertaris, pada siang Kamis (12/03/2025).
Ditambahkannya, bahwa sangat terbantu atas kutipan data anggaran yang disampaikan tim media. Maknanya dari seluruh kegiatan – kegiatan dapat terpantau secara jelas.
“Terima kasih, saya merasa tertolong dengan kutipan anggaran itu. Memang pengelompokan biaya itu belum pernah. Begitu juga saya melihat urusan sarpras masih pakai data lama. Sekarang ini setelah keluarnya peraturan inpres no 1 tahun 2025 semuanya sudah tidak ada. Tapi jika kita tidak jelaskan, tentu ada salah penafsiran. Mari kita dukung program Bapak Gubernur Lampung,” tutupnya.
Diketahui, jika ada beberapa poin dari kegiatan dengan beragam anggaran yang dikelola oleh Dispora ( Dinas Pendidikan dan Olahraga ) Provinsi Lampung. Apalagi kegiatan itu cukup dominan terutama dalam pengelolaan dan pengurusan para atlet dari seluruh cabor berbagai event nasional. Hasilnya pihak Dispora Lampung dapat menjelaskan secara gamblang sesuai fakta atas kebijakan efesiensi.
Secara singkat, pihak Dispora Provinsi Lampung selalu akan ada kehatian – hatian dalam penggunaan anggaran. Bagaimana nanti dalam menuju indonesia emas 2045. Dirinya mengajak seluruh masyarakat melalui prestasi olahraga dapat mendukung seluruh program – program dari Bapak Gubernur Lampung. Sehingga seluruh pembangunan di provinsi Lampung lebih maju demi kesejahteraan masyarakat.
Pewarta : MM
