MITRAPOL.com, Toba Sumut – Pembangunan optimalisasi Ipal Balige di Jl Pdt Leman, Kelurahan Pardede Onan, Balige, Kabupaten Toba tak kunjung selesai meski telah melampaui batas kontrak.
Pekerjaan dilaksanakan oleh CV Nayla Santika dengan nilai kontrak Rp.4.369.385.000,- bersumber dana Kementerian PUPR Dirjen Cipta Karya, Balai prasarana permukiman wilayah Sumatera Utara, Satuan kerja pelaksanaan prasarana permukiman Wilayah III Sumut.
“Kekurangan-kekurangan maintanance karena ada perubahan design di ipal kemudian di jalur pipa, pekerjaan pipa itu ada komplain masyarakat ga jadi dikerjakan, itu menghambat awalnya itu,” sebut Jaspian, perwakilan rekanan saat dikonfirmasi melalui seluler, Rabu (11/01/23).
Kondisi pekerjaan yang belum rampung dituding akibat masyarakat yang tidak mengizinkan para pekerja untuk melanjutkan pekerjaan.
“Sebenarnya permasalahnnya itu dari masyarakat sendiri, kita mau kerjakan ga boleh diawali bulan November, mereka ga kasih. Masalahnya ga tau apa, kita sudah sosialisasi tapi mereka bertahan, sampai ada keributan disitu,” terangnya.
Dijelaskan, pengembalian kondisi akan dilakukan setelah pipa terpasang ke ratusan rumah sesuai target awal.
“Kemaren targetnya itu ada 200 SR. Di jalan yang dekat gereja itu, sampai sekarang realisasinya masih sulit disitu, masyarakat nya yang ga kasih. Setiap pengerjaan pipa baik air bersih dan kotor, itu tetap awalnya kan kurang bagus untuk dijalani namun setelah selesai kita kan re kondisi, nah itulah mungkin penafsiran masyarakat karena kita korek namun kan kita timbun kembali dan akan kita re kondisi nantinya,” ujarnya.
Atas kondisi pekerjaan yang hingga kini belum tuntas, Plt Kadis Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Toba, Sofyan Sitorus mengatakan telah melayangkan surat kepada pihak rekanan.
“Sebenarnya kita juga prihatin lah itu tidak tuntas hingga sekarang dan kita juga sudah menyurati mereka terkait masih ada pekerjaan yang belum mereka timbun, malah jalan kita yang juga belum diperbaiki hingga sekarang.
Sangat disayangkan, pihak perusahaan yang mengerjakan pembangunan optimalisasi Ipal Balige tidak menjawab.
“Itu sudah beberapa kali, bulan ini ada (Januari 2023 – red), tapi jawabnnya belum ada,” pungkasnya.
Pewarta : Abdi. S
