MITRAPOL.com, Sarolangun Jambi – KPU Kabupaten Sarolangun menggelar Debat Publik yang pertama dan terakhir penyampaian visi dan misi calon Bupati dan Wakil Bupati Sarolangun yang diikuti lima pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati kabupaten Sarolangun, Sabtu (16/11/2024).
Acara debat publik tersebut dipandu moderator Yohana Gabriela dan Laura Louise dan acara dijaga ketat dari pengamanan gabungan diantaranya Polres Sarolangun 147 Personil, TNI Kodim 0420 Sarko 25 Personil, Sat Brimobda Polda Jambi (Escape dan Sterilisasi) 16 Personil, Sat Pol PP 50 Personil, Dishub 25 Personil serta dilengkapi Damkar 8 Personil dan Dinkes 5 orang
Dalam debat publik ini para Paslon menguji visi misi yang menjadi program unggulan mereka untuk lima tahun kedepan.
Calon Bupati dan Wabup yang mengikuti debat yang pertama dan terakhir ini yaitu: Paslon nomor urut 1 Fauzi – Sahara, Paslon nomor urut 2 Madel – Nor Muhammad, Paslon nomor urut 3 Tontawi Jauhari-Haris, Paslon nomor urut 4 Hilal – Purnama dan Paslon nomor urut 5 Hurmin – Gerry.
Dalam sambutannya, Ketua KPU Kabupaten Sarolangun, Ahmad Mujaddid mengatakan Debat Publik kali ini merupakan debat pertama dan terakhir pada Pilkada Kabupaten Sarolangun tahun 2024.
Selain itu, pada debat kali ini terdiri dari 6 segmen yaitu segmen penyampaian visi misi pasangan calon, segmen kedua pertanyaan panelis yang dibacakan oleh moderator kepada calon bupati, segmen ketiga masih pertanyaan dari panelis tapi untuk calon wakil bupati. Kemudiaan segmen keempat dan kelima saling tanya jawab antar pasangan calon, dan segmen keenam penutup.
“Debat ini merupakan kampanye akbar yang difasilitasi oleh Komisi Pemilihan Umum yang tertuang dalam PKPU nomor 13 tahun 2024 Pasal 19 tentang pelaksanaan debat publik antar pasangan calon baik gubernur dan wakil gubernur, walikota dan wakil walikota, dan bupati dan wakil bupati,” ujarnya.
Pantauan media ini, pada debat yang digelar di gedung LPTQ Kabupaten Sarolangun ini para Paslon berkesempatan menyampaikan visi dan misinya masing-masing. Penyampaian visi misi ini kesempatan pertama diberikan kepad Paslon Fauzi-Sahara.
Dalam penyampaiannya Muhammad Fauzi menyampaikan visi misi Paslon yaitu Juara (Jujur Unggul Amanah, Responsif dan Akuntabel). Pasangan ini memiliki 6 misi dan 6 program unggulan. Diantaranya yaitu peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), dan peningkatan infrastruktur yang berkualitas dan merata, pembangunan ekonomi yang berkualitas dan berkelanjutan, penegakan hukum dan aturan dalam rangka memberi kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat dan peningkatan pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan.
Kemudian Paslon nomor urut 2 Madel – Nor Muhammad, dalam paparannya Muhammad Madel menyampaikan bahwa visi yang menjadi program pasangan ini adalah Sarolangun Mantap yaitu Maju, Aman, Nyaman, Tertib, Amanah dan Profesional. Dikatakan Madel misi ini diusung karena melihat ada 4 persoalan yang ada di Sarolangun saat ini yaitu tata kelola pemerintahan yang belum optimal, kualitas SDM rendah, belum optimalnya perekonomian daerah dan masyarakat, dan kesediaan dan kualitas infrastruktur dan pelayanan umum yang belum memadai.
Selanjutnya Paslon nomor urut 3 Tontawi-Harris AB. Dalam penyampaiannya Tontawi Jauhari memaparkan visi misi yang menjadi program mereka yaitu Terwujudnya Sarolangun Kito Akurat atau Aspiratif, kreatif, Unggul, Religius, Amanah, dan Transparan, dengan misi mewujudkan Akurat melalui pemenuhan layanan dasar, pendidikan, kesehatan dan keagamaan, mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan ekonomi daerah yang kreatif dan enovatif melalui sumber daya lokal, dan meningkatkan infrastruktur diperkotaan yang terpadu dengan insfrastruktur pedesaan melalui gerbang desa,
Lalu pasangan nomor urut 4 Paslon Hilal-Purnama. Mantan Wakil Bupati Sarolangun ini menyampaikan visi dan misinya bersama Aang Purnama. Dalam penyampaiannya Hilallatil Badri menyampaikan visi dan misi Berkat menuju Sarolangun Hebat (Handal, Efektif, Handal, Efektif, bersahaja, Amanah, dan Tanggap).
Untuk mewujudkan visi tersebut pasangan ini menyusun lima misi pertama meningkatkan pengelolaan SDM dan SDA yang optimal, meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik, meningkatkan akses pendidikan yang berkualitas.
Terakhir kesempatan diberikan kepada Paslon Hurmin dengan singkat dan jelas mengatakan visinya untuk Sarolangun MAJU, dengan makna Muda, Agamis, Jujur dan Unggul.
Misi ini akan diwujudkan dengan berbagai program mulai dari peningkatan perekonomian masyarakat, meningkatkan sumber daya manusia, pelayanan kesehatan serta infrastruktur.
Pewarta : Hendri
