MITRAPOL.com, Lebak Banten – Puluhan hektare lahan cabai di Kecamatan Cirinten, Kabupaten Lebak-Banten terancam gagal panen usai terendam air hujan akibat tingginya curah hujan dalam sepekan terakhir.
Salah satu petani cabai di Kampung Bojong manggu, Desa Cempaka, Kecamatan Cirinten, Munawir, mengatakan genangan air di lahan cabai berasal dari hujan yang berlangsung sejak pekan lalu hingga sekarang. Hal itu di perparah dengan sulitnya membuang air genangan di lahan tersebut karena meluapnya selokan.
“Jadi luapan air akibat hujan lebat tidak bisa di buang, Sehingga terus menggenangi lahan cabai sampai sekarang,” katanya saat di hubungi tim Media Mitrapol, Rabu, (04/12/2024).
Hal tersebut, kata Munawir, jelas berdampak negatif terhadap kelangsungan tanaman cabai miliknya. Mengingat tanaman cabai tidak tahan dengan air yang berlebihan.
“Kalau tergenang air satu atau dua hari masih bisa bertahan, tapi kalau lebih dari dua hari di pastikan tanaman cabainya bakal mati,” ujarnya.
Oleh sebab itu, dia hanya bisa pasrah dan berharap intensitas hujan saat ini berkurang guna mengurangi genangan air di lahan cabai miliknya.
Pewarta: Fathony achmad
