MITRAPOL.com, Jakarta — Tingginya minat masyarakat Indonesia terhadap sepatu dan sandal merek Fladeo diduga dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab dengan melakukan pemalsuan produk. Dugaan peredaran barang palsu tersebut disampaikan langsung oleh pemilik merek Fladeo, Ko Ayung, yang menyebut temuan terjadi di salah satu gudang penjualan sepatu murah di wilayah Yogyakarta.
Menurut Ko Ayung, meningkatnya permintaan pasar terhadap produk Fladeo yang dikenal memiliki kualitas, desain trendi, serta harga terjangkau, berbanding lurus dengan munculnya praktik pemalsuan yang merugikan konsumen maupun perusahaan.
“Kami menemukan indikasi kuat adanya pemalsuan produk Fladeo yang beredar di pasaran. Hal ini tentu merugikan konsumen dan juga perusahaan,” ujar Ko Ayung dalam keterangannya kepada media.
Ia menjelaskan, dugaan pemalsuan tersebut tidak hanya berdampak pada citra merek Fladeo, tetapi juga merugikan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang selama ini menjadi mitra binaan perusahaan dalam proses produksi dan distribusi.
Manajemen Fladeo, lanjut Ko Ayung, saat ini tengah menyiapkan langkah hukum terkait dugaan pemalsuan produk tersebut dan berharap aparat penegak hukum dapat melakukan penyelidikan secara menyeluruh.
“Kami berharap aparat penegak hukum dapat mengungkap jaringan pemalsuan ini secara tuntas, termasuk pihak-pihak yang bertanggung jawab di baliknya,” tegasnya.
Ko Ayung juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam membeli produk sepatu dan sandal, khususnya melalui platform penjualan daring. Ia meminta konsumen memastikan keaslian produk dengan membeli melalui gerai resmi atau mitra penjualan yang telah ditunjuk.
“Setiap produk Fladeo memiliki jalur distribusi resmi. Konsumen perlu lebih teliti agar tidak dirugikan oleh produk palsu,” katanya.
Meski menghadapi persoalan tersebut, manajemen Fladeo menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan produk sepatu dan sandal berkualitas, dengan desain menarik serta harga yang tetap terjangkau bagi masyarakat Indonesia.
“Permintaan pasar yang meningkat menjadi motivasi bagi kami untuk terus menjaga kualitas dan kepercayaan konsumen. Kami akan terus berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia,” tutup Ko Ayung, putra asal Sabang tersebut.
