MITRAPOL.com, Lebak Banten – Kepala Desa Sukamekarsari bersama Prades dan warga laksanakan Jumat bersih (Jumsih). Kegiatan yang dilakukan lilingkungan Desa dan sekitarnya bahu membahu membersihkan jalan lingkungan dan selokan yang ada sampah atau rerumputan. Jumat (20/01/2023).
“Masalah sampah, masyarakat yang selalu jadi sasaran untuk disalahkan. Hampir semua pihak menyalahkan masyarakat sebagai penyebab menumpuknya sampah. Menurut saya ini tidak bijak, karena negara juga harus hadir untuk mempasilitasinya dengan membangun tempat-tempat pembuangan sampah,” demikian dikatakan khusnul hori selaku Kepala Desa Sukamekarsari. Jumat (20/01/2023) saat ditemui selepas melakukan kegiatan jumsih.
Lebih lanjut Hori mengatakan,”Selama ini yang didengungkan adalah punishment, sanksi, dan hukuman untuk masyarakat yang membuang sampah. Padahal ,Jika kita telaah sampah ini adalah kontribusi banyak pihak. Masyarakat adalah pemakai akhir yang menimbulkan sampah. Tentu saja sampah akan dibuang sembarangan, jika tidak ada pengelolaan yang menyeluruh, sistematis, dan berkelanjutan,” tandas Hori
Untuk itu, lanjut Roni mengajak seluruh masyarakat, untuk sama-sama memberantas sampah karena sudah menjadi kewajiban bersama.
Sementara itu saat ditemui diruang kerjanya Cece Saputra mengatakan,”Alhamdulillah kita hari ini sudah melakukan bersih bersih di Desa Sekamekarsari, kita akan lihat regulasi tentang pengelolaan sampah. Undang Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah (UUPS). Nanti kita akan berkesinambungan kerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup, untuk pengelolaan sampah harus seperti apa?, ungkap Cece Saputra, Jumat (20/01/2023).
Masih kata Cece,”Saya berharap kedepannya Desa yang ada di wilayah Kecamatan Kalanganyar sudah mempunyai Bank sampah? Jadi selain mengatasi sampah mudah mudahan nanti ada penghasilan lebih dari sampah,” imbuh Cece Saputra.
Pewarta : Asolihin