Jakarta

9 Kali Dipenjara Makan Menu Hambar, PMI Kapok Berangkat Non Prosedural ke Luar Negeri

Admin
×

9 Kali Dipenjara Makan Menu Hambar, PMI Kapok Berangkat Non Prosedural ke Luar Negeri

Sebarkan artikel ini
9 Kali Dipenjara Makan Menu Hambar, PMI Kapok Berangkat Non Prosedural ke Luar Negeri

MITRAPOL.com, Jakarta – Nekat menjadi Pekerja migran Indonesia (PMI) ilegal atau non prosedural membuat Adam Malehan Runan pikir ulang. Setelah sembilan kali dikurung, Adam mengaku kapok.

Bukan tanpa sebab, pria berusia 58 tahun ini harus menerima kenyataan tidur beralaskan cor-coran semen hingga makan dengan menu hambar.

“Tidur di atas semen saja. [Menu] makanan tidak ada rasa,” ujar Adam ketika diwawancara, Selasa 4 Februari.

Pengalaman Adam itu ketika ditangkap penegak hukum Malaysia setelah tidak dapat menunjukkan bukti dokumen bekerja di luar negeri secara prosedural.

Dia mengaku menerabas sistem tata kerja di luar negeri secara prosedural sebanyak sembilan kali. Selama sembilan kali juga ia ditangkap dan diadili penegak hukum Malaysia.

Adam mengatakan memiliki pengalaman bekerja di Malaysia secara non prosedural, baik nekat melalui perantara jaringan calo atau ngotot memberangkatkan diri ke luar negeri ramai-ramai bersama rekannya.

Adam mengatakan lintasan ilegal yang kerap dilaluinya masuk ke Malaysia lewat Tanjung Balai, Asahan, Sumatera Utara (Sumut).

Namun, kini ia memilih tutup buku. Adam mengaku jera tak ingin lagi berangkat secara non prosedural bekerja di luar negeri. Dia tak ingin menghadapi bahaya menjadi pekerja migran non prosedural. “Tak mau lagi,” kata dia. (Yape/Humas).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *