MITRAPOL.com, Sukabumi Jabar – Jurnalis Sahabat Petani bersama dengan Kepala Biro Tabloid Mitrapol Sukabumi sekaligus Pengurus Paguyuban Pengusaha dan Pengemudi Mitra Polri (P3MP) bertandang ke desa Sirnarasa Kecamatan Cikakak Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Rabu (25/10/23).
Kunjungan kali ini adalah dalam rangka untuk mempererat silaturahmi dan menjalin komunikasi dan membuka ruang untuk berkolaborasi dengan harapan dapat terjalin sinergi dalam berbagai sisi tentunya
Kepala Desa Sirnarasa, Okih Suryadi yang menjabat sebagai kepala desa sejak 2019 ini menuturkan bahwa dirinya sangat bersyukur atas kepercayaan masyarakat desa Sirnarasa secara keseluruhan baik yang menyandang sebagai warga Adat Kasepuhan Ciptagelar maupun warga non adat yang telah menghantarkan dirinya pada posisi saat ini yaitu menjadi seorang kepala desa atau kalo masyarakat disini menyebutnya sebagai Jaro.
“Ini adalah amanah” ujar Jaro Okih dengan tegas, dan karena ini adalah amanah yang dipercayakan kepada saya, maka saya akan memperjuangkan sekuat semampu saya untuk mengangkat kesejahteraan masyarakat dan memajukan peradaban dan pembangunan desa Sirnarasa ini sebagai bentuk pengabdian saya sebagai kepala desa
Meskipun warga masyarakat desa Sirnarasa terbagi dua, yaitu masyarakat adat Ciptagelar dan masyarakat non adat, namun tidak ada diskriminasi dalam segala hal, semua kami layani dengan perlakuan yang sama, terangnya.
Ada sedikit perbedaan yang berlaku bagi warga adat kasepuhan Ciptagelar, dimana dalam setahun wajib satu kali menanam tanaman padi dan tidak boleh diperjual belikan, sementara bagi warga non adat berlaku juga kewajiban untuk menanam padi dan jika tidak maka akan terkena kabanon (kawalat), bedanya warga non adat boleh menjadikan padi sebagai komoditas dan dapat diperjual belikan secara umum
Lebih lanjut Jaro Okih menerangkan kalo untuk warga adat, kaitan dengan ketahanan pangan sudah tidak perlu dirisaukan karena dengan system adat yang sudah berlaku secara turun temurun hasil panen satu kali setahun sudah mampu mencukupi kebutuhan pangan warganya
Yang masih perlu dipikirkan dan dicarikan solusinya adalah bagi warga non adat terutama bagi kaum jompo, lansia dan anak yatim piatu, terangnya
Dan sebagai kepala desa saya akan terus berupaya untuk mengatasi permasalahan ini secara simultan dan berkelanjutan supaya ketahanan pangan di desa Sirnarasa ini benar benar terjaga sepanjang waktu, sehingga warga kecukupan pangan, dan untuk hal yang satu ini dalam waktu dekat ini akan bekerjasama dengan Yomari Internasional untuk pengadaan pupuk organik guna meningkatkan hasil panen terutama petani yang non adat, tentu saja pendampingan dan pelatihan kepada petani pun akan dilakukan sebagai sarana untuk mengedukasi para petani di desa Sirnarasa ini, imbuhnya
Selain program penguatan ketahanan pangan, tidak kurang pentingnya adalah pembangunan infrastruktur seperti jalan desa dan jembatan penghubung antar dusun juga menjadi skala prioritas selama masa jabatan kepala desa dijabat oleh Okih Suryadi dari 2019 – 2025 nanti, harapanya semoga visi dan misi ini dapat tercapai yang pada ujungnya nanti kesejahteraan warga masyarakat meningkat kemajuan pembangunan desa juga terlaksana, pungkasnya
Pewarta : Sp,Rayrobbend Swr