MITRAPOL.com, Sukabumi Jabar – Jawaban seperti ini mungkin sering kita temui dari pejabat yang cenderung tertutup terhadap media.
Hal ini terbukti ketika Direktur RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Palabuhanratu enggan memberikan klarifikasi terkait sejumlah anggaran yang dikelola oleh instansi yang dipimpinnya.
Diketahui bahwa anggaran RSUD Palabuhanratu pada tahun 2024 mencapai angka fantastis, yakni Rp. 21.621.832.856.
Media ini berusaha untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai penggunaan anggaran tersebut, mengingat salah satu fungsi media adalah sebagai kontrol sosial.
Anggaran tersebut mencakup berbagai kegiatan seperti konsumsi untuk rapat, jamuan tamu, pegawai, dan pasien, serta belanja obat-obatan dan bahan kimia lainnya yang juga mencapai miliaran rupiah.
Selain itu, ada juga anggaran yang dialokasikan untuk proyek pembangunan, rehabilitasi, dan penataan gedung, yang nilainya berkisar dari ratusan juta hingga miliaran rupiah.
Oleh karena itu, wajar jika media ini meminta klarifikasi terkait penggunaan anggaran yang besar tersebut, agar tidak timbul dugaan adanya penyelewengan.
Dengan padatnya jadwal rapat dan kesibukan seorang pejabat, media ini kemudian mencoba menghubungi Direktur RSUD Palabuhanratu, dr.Rika Mutiara Sukanda,MH,.Kes, melalui pesan WhatsApp di nomor +62 857-2317-xxxx.
Namun, sangat disayangkan, tanggapan dari dr.Rika Mutiara Sukanda,MH,.Kes terkesan santai dan tidak memberikan penjelasan yang mendetail.
Ini memberikan kesan bahwa sang Direktur enggan menjelaskan secara rinci terkait penggunaan anggaran tersebut kepada awak media.
Berikut adalah percakapan media ini melalui WhatsApp dengan dr.Rika Mutiara Sukanda,MH,.Kes, Direktur RSUD Palabuhanratu:
Tim media:
– Assalamualaikum, selamat pagi, Bu dr. Mohon izin, bisa kami konfirmasi mengenai kebenaran data terkait anggaran makan dan minum yang cukup besar ini?
dr.Rika Mutiara Sukanda,MH,.Kes, Direktur RSUD Palabuhanratu:
– Waalaikum salam wr. wb. Terima kasih atas informasinya, saya akan cek, terima kasih.
Melihat tanggapan tersebut, media ini merasa bahwa dr.Rika Mutiara Sukanda,MH,.Kes enggan untuk ditemui secara langsung.
Ke depan, media ini akan berusaha untuk menemui beliau lagi guna mendapatkan kejelasan lebih lanjut terkait penggunaan anggaran tersebut. (Sp, Rayrobbend Swr/Abas)