MITRAPOL.com, Lebak Banten – LSM Samudra menyoroti adanya pengelola atau Kepala Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), di Kabupaten Lebak yang sulit ditemui sehingga menjadi kendala dalam mencari informasi kegiatan di PKBM tersebut.
Beberapa kali LSM Samudra berkunjung ke PKBM yang di kepalai oleh Udin di Desa Kalanganyar Kecamatan Kalanganyar Kabupaten Lebak Banten namun selalu tidak berada di tempat, bahkan saat ditemui disekolah tempat ia menjadi seorang guru pendidik juga selalu tidak ada.
Ada dugaan kepala PKBM sengaja menghindar, padahal kita hanya ingin mengkomfirmasi tentang Biaya Operasional Pendidikan (BOP) dan jumlah siswa yang mengikuti Kesetaraan tahap 1 tahun 2023. Hal ini dikatakan Ade Irawan selaku Ketua MPD LSM Samudra, saat bincang bincang dikediamannya, selasa (28/04/2023)
Menindaklanjuti pemberitaan tersebut pihak media mitrapol meminta keterangan dan mengkomfirmasi ke pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak.
Ditemui langsung oleh Kepala Bidang (Kabid) Paud Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak, Yunira di ruang kerjanya, Rabu (29/04/2023) Yunira mengatakan,”Tidak ada pengelola atau Kepala Sekolah di PKBM Hati nurani atas nama Udin, hal ini kita ketahui setelah kita lihat data di dapodik, kepala PKBM bukan atas nama Bapak Udin tapi atas nama Aeniah,” jelas Yunira
Lebih lanjut Yunira mengatakan,”Karena di Dapodik tidak tercantum nama Bapak Udin selaku pengelola atau Kepala PKBM maka kita tidak bisa memberikan teguran atau sanksi. Kalaupun ada ketidak maksimalan ia dalam melakukan tugasnya sebagai guru, harusnya Kepala sekolahnya yang melaporkan ke kita. Baru nanti ada landasan untuk peneguran. Bukan aktipitas dia di PKBM yang kita soal, tapi sebagai salah seorang tenaga pendidìk di SDN tersebut,” kata Yunira.
Sampai berita ini dimuat Udin selaku Kepala PKBM belum bisa dimintai keterangannya dan no kontaknyapun sulit didapatkan.
Pewarta : Asolihin