Nusantara

Perjalanan Dinas Miliaran, APH diminta Periksa seluruh anggaran Bappeda Lamtim

Admin
×

Perjalanan Dinas Miliaran, APH diminta Periksa seluruh anggaran Bappeda Lamtim

Sebarkan artikel ini

MITRAPOL.com, Lampung Timur – Soal pemberitaan adanya anggaran miliaran dari beberapa kegiatan yang ada di Bappeda Lamtim, serta atas sikap diam dan bungkamnya sang Kepala Bappeda Lampung Timur saat dikonfirmasi oleh tim media ini, akhirnya, tim media langsung menyambanginya pejabat berwenang di kantor Bappeda Lamtim.

Saat ditemui, Sekertaris Bappeda Lamtim mengatakan jika sudah mengetahui adanya pemberitaan tersebut. Namun, dirinya beralasan atas bungkamnya sang Kepala yang berwenang sebagai penanggung jawab penggunaan anggaran sedang berdinas luar.

“Sudah, beliau sedang sibuk karena ada urusan-urusan. Beliau sedang berdinas luar,” jawab Elinda Alfian, S.E,.MM selaku Sekertaris Bappeda Lamtim, didampingi oleh dua pejabat eselon diruang kerjanya, Senin pagi ( 22/07/2024).

Lalu, disampaikan kembali oleh tim media, yang mempertanyakan terkait kebenaran adanya nilai anggaran bagi perjalanan dinas sebesar Rp. 1,1 juta miliar di tahun 2024. Namun, justru pihak Bappeda Lamtim juga mempertanyakan asal – usul data yang diperoleh tim media.

“Bapak, informasi pagu dari mana ya. Jadi untuk pagu saya belum check secara keseluruhan. Mungkin benar, yang tertera seperti itu. Tetapi, untuk realisasinya sendiri saya sudah pastikan bahwa memang kita bekerja SPPD berdasarkan undangan. Artinya, kalaupun ada undangan kita sebagai koordinator OPD, Pak Kaban mendisposisikan kepada bidang – bidang berangkat. Tetapi, kalau tidak ada undangan, ya tidak berangkat dan kita prioritaskan yang paling penting pekerjaan utama di Bappeda ini,” ungkap Elinda.

Elinda juga mengakui, kebenaran nilai anggaran perjalanan dinas Bappeda Lamtim, senilai 1,1 miliar ditahun 2024. Bahkan, Elinda menjelaskan dari prosentase pergerakan anggaran yang sudah digunakan hingga bulan Juli, serta beberapa bidang yang ada di Bappeda Lamtim.

Secara audit, kita didampingi inspektorat. Kemarin ada audit, dan kami sangat berhati – hati menggunakan anggaran ini. Ada enam bidang termasuk Sekertariat, dan saya artinya karena saya sudah mempelajari realisasinya masih jauh. Semuanya masih on proses. ini berjalan enam bulan dan masih ada sampai bulan dua belas sesuai habis tahun anggaran 2024. Sepertinya, belum sampai dua puluh persen. ini secara real, saya mengingatkan temen-temen.

Pada kesempatan itu, dirinya bahkan berkata jujur kepada media ini jika hanya baru mengikuti perjalanan dinas Bappeda Lamtim.

“Alhamdulillah, selama saya disini lebih kurang dari satu tahun. Memang yang saya lihat adalah memang kita bekerja secara realcost. Pelaksanaannya pun sangat hati – hati, sayapun, selama satu tahun saya disini baru satu kali berangkat ke Palembang, terkait infasli mendampingi Kabid,” imbuhnya.

Secara singkat, Elinda menyimpulkan atas bungkamnya sikap Kepala Bappeda Lamtim

“Saya belum berkoordinasi dengan pak Kaban, tetapi sepengetahuan saya beliau bukan membatasi berkomunikasi dengan temen – temen. Saya tiga hari ini enggak ketemu sama beliau, memang beliau mobilitas sangat tinggi. Inipun, ada eslon tiga juga memahaminya,” pungkasnya.

Namun, atas pernyataan pihak Bappeda Lamtim, apapun jawaban serta alasannya. Terkesan bahwa, pihak Bappeda Lamtim ingin berpoya-poya anggaran. Terlihat dari lonjakan nilai anggaran yang dialokasikan pada setiap tahunnya hingga mencapai ratusan juta rupiah. Apalagi pada saat ini juga keuangan Pemkab Lamtim, sedang defisit dan disorot publik atas buruknya dari seluruh pembangunan infrastruktur. Sehingga menimbulkan dugaan buruk atas pengelolaan anggaran di Bappeda Lamtim.

Perlu diketahui, bahwa ada beberapa kegiatan yang terindikasi poya-poya anggaran hingga mencapai miliaran. Walaupun, hingga saat ini ada sebagian anggaran tersebut dalam proses berjalan. Adapun nilai beberapa anggaran sejak tahun 2020 – 2024 sebagai berikut :

– Anggaran perjalanan dinas biasa, paket meeting luar dan dalam kota
* Tahun 2022 = Rp. 995 juta
* Tahun 2023 = Rp. 527 juta
* Tahun 2024 = Rp. 1,1 miliar

– Anggaran belanja makanan dan minuman rapat
* Tahun 2022 = Rp. 242 juta
* Tahun 2023 = Rp. 163 juta
* Tahun 2024 = Rp. 255 juta

Anggaran tersebut belum termasuk, anggaran – anggaran internal dari belanja habis pakai, ATK, fotocopy, pemeliharaan kendaraan dinas, honorarium narasumber/tim pelaksana di setiap kegiatan di Bappeda Lamtim.

Kedepan, tim media juga akan berkoordinasi bersama LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) maupun lembaga sosial kontrol lainnya yang ada di Kabupaten Lampung Timur. Hal ini guna meminta APH (Aparat Penegak Hukum) memeriksa seluruh anggaran-anggaran yang dikelola oleh Bappeda Lampung Timur. Baik yang sudah digunakan maupun dalam proses berjalan sehingga anggaran-anggaran tersebut dapat terbuka dengan jelas, transparan dan sesuai.

 

Pewarta : MM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *