MITRAPOL.com, Bekasi Jabar Pemerintah Kabupaten Bekasi terus bergerak melakukan normalisasi saluran air di berbagai titik. Langkah normalisasi saluran itu dalam upaya menanggulangi area pesawahan yang terdampak kekeringan.
Saat meninjau normalisasi saluran sekunder (SS) Sukatani, di Pintu Air Puri Nirwana Residence, Jumat (6/9), Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi menyampaikan, hingga hari ke-8 pasca ditetapkannya tanggap darurat bencana kekeringan, upaya normalisasi sungai sudah berhasil mengurangi hampir 50 persen lahan pertanian yang terdampak kekeringan. Dari semula 4.246 hektar yang kekeringan, sekarang tersisa 2.652 hektar.
Dia mengatakan, normalisasi Saluran Sekunder Sukatani ditargetkan dapat memperlancar pasokan air menuju lahan pertanian yang terdampak kekeringan di wilayah hilir sungai.
Ki’ Ono