Nusantara

Kampanye Stop Narkoba Dan Penyebaran Virus HIV/AIDS Ditoba

Admin
×

Kampanye Stop Narkoba Dan Penyebaran Virus HIV/AIDS Ditoba

Sebarkan artikel ini

MITRAPOL.com, Toba – Peringatan hari AIDS sedunia yg jatuh pada tanggal 1 Desember setiap tahunya sebagai pengingat perjuangan global untuk melawan pandemi HIV/ AIDS. Pemerintah Kabupaten Toba bersama puluhan pelajar SMP, SMA/SMK, tokoh agama, mahasiswa dan elemen masyarakat lainnya melaksanakan kampanye Stop Narkoba dan penyebaran HIV/AIDS mulai kantor dinas sosial kabupaten toba Soposurung hingga Kota Balige, Selasa(03/12/24).

Kampanyenya dilaksanakan dengan berjalan kaki, mendapat pengawalan aparat dinas perhubungan di sepanjang jalan, mereka membagi-bagi kan bunga kepada pengendara yang melintas disertai seruan Stop Narkoba dan Penyebaran Virus HIV/AIDS.

Di pusat Kota Balige, peserta melaksanakan aksi tempel stiker pada setiap kendaraan roda dua dan empat yang melintas. Aksi tempel stiker dilaksanakan dengan harapan para pengendara terdorong turut serta mensosialisasikan akan bahaya yang ditimbulkan akibat penggunaan Narkoba dan HIV/AIDS.

Kepala Dinas Sosial Lalo Hartono Simanjuntak mengaku, aksi ini merupakan tindaklanjut dari sosialisasi yang dilaksanakan sebelumnya dalam rangka memperingati Hari AIDS se-dunia tingkat kabupaten Toba.

“Di sepanjang jalan mulai Soposurung hingga Kota Balige, kami menyerukan stop narkoba dan penyebaran virus HIV/AIDS. Harapan kami dengan aksi ini semakin banyak masyarakat mengetahui bahwa HIV/AIDS sangat berbahaya dan masyarakat turut menjadi agen informasi di lingkungan masing-masing,”katanya.

Lalo juga menyebutkan, Dengan kegiatan ini diharapkan kita dapat bersama sama memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk tidak mendiskriminasi dan stigma, bahwa mereka itu (penderita) merupakan bagian dari masyarakat.

Diakuinya, aksi seperti ini perlu terus digelorakan secara terus menerus, agar masyarakat terhindar dari penyakit mematikan tersebut.

“Kita berharap juga para penderita harus terus bersemangat dengan tetap mengikuti aturan pola hidup dan penggunaan obat obatan yg sudah diberikan pihak pendamping dalam hal ini pihak kesehatan dari komite Aids/HIV. Kemudian juga kita harus menyadarkan masyarakat akan bahaya narkoba, menghindari pergaulan bebas, dan mengingatkan agar senantiasa hidup setia kepada pasangannya bagi yg sudah menikah.” ungkap lalo mengakhiri.

Abdi.S

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *