MITRAPOL.com, Pandeglang – Hutan mangrove berfungsi sebagai benteng alami yang melindungi pesisir dari erosi dan serangan gelombang besar. Akar-akar mangrove yang kuat membantu menjaga stabilitas tanah di sekitar garis pantai.
Menelusuri keterkaitan ada busa busa yang timbul akibat pembuangan dari PLTU 2 Labuan, dari beberapa sumber mengatakan tidak berbahaya dan penanaman mangrove bisa sebagai jalan solusinya.
Seorang nelayan tradisional bernama pulung yang tengah memancing ikan sebut cuaca bisa mempengaruhi kondisi alam dan berpengaruh terhadap hasil tangkapan ikan, Senin (23/10/2023).
Ditanya soal hasil tangkapan ikan oleh awak media, Pulung seorang nelayan yang kesehariannya mendapatkan ikan menggunakan alat tangkap pancing dan jaring mengungkapkan bahwa masalah ikan tergantung kondisi cuaca.
“Masalah ikan itu tergantung cuaca, jadi kalo cuacanya bagus arus lautnya bagus pendapatan ikan juga banyak, karena arus itu dan cuaca, seperti arus barat arus timur, dan kalau arus utara itu airnya kotor jelek ikannya juga hasilnya sedikit dan memang cuaca sekarang lagi sulit untuk ikan,” terangnya.
Ditanya soal pengaruh saluran air yang keluar PLTU 2 Banten Labuan akan keberlangsungan biota laut dan tangkapan ikan, pulung menjawab tidak terlalu berpengaruh, “ikan dan air laut itu pengaruh dari cuaca, masalah buih atau busa, saya kan udah 5 tahun disini, jadi kalau ada racunnya mungkin tidak akan ada ikan disini buktinya ikan ada pada hidup karna kalau buih itu berbahaya mungkin Keta kulit juga gatal atau apa, inimah kan tidak, tangkapan ikan masih ada.
Jangankan disini pesisir pantai Desa Margagiri yang agak jauh, dipusatnya saja saluran air keluar dari PLTU masih ada ikan apa lagi kalau musim ikan bandeng atau apa itu banyak hasil tangkapan ikannya dan itu hangat suka dipake terapi berenang,” terang pulung.
Selaku warga yang aktivitas setiap harinya di laut dan pesisir pantai, pulung menjelaskan bahwa tidak ada yang bahaya, “dan saya tidak melihat buktinya kalau bahaya, pohon-pohon mangrove juga masih pada hidup,” ujar pulung.
Ditempat terpisah, Lukut Mashudi, selaku ketua karang taruna Desa Cigondang Kecamatan Labuan menuturkan keadaan pesisir pantai wilayah penyanggah PLTU Banten 2 Labuan aman.
“Daerah pesisir pantai yang berdekatan dengan PLTU khususnya desa – desa penyanggah sudah bertahun – tahun bahkan belasan tahun sejauh ini Alhamdulillah aman.ujarnya.
akan tetapi kalau bisa diperbanyak lagi tanaman mangrovenya karna setelah besar nanti itu akan terlihat lebih asri dan bisa dijadikan tempat wisata oleh para pihak baik pemerintah terkait maupun pihak PLTU 2 Banten Labuan” Singkatnya.
Pewarta : Royen Siregar.